TRABASNEWS – Kolonel Infanteri Kurniawan, prajurit TNI Angkatan Darat dari satuan elite Komando Pasukan Khusus (Kopassus), kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Ia berhasil meraih predikat Distinguished Graduate usai menyelesaikan program pendidikan master di National Defense University (NDU), Amerika Serikat.
Gelar tersebut merupakan bentuk penghargaan akademik tertinggi yang diberikan kepada lulusan dengan pencapaian luar biasa dalam bidang akademik dan kepemimpinan. Dalam program yang digelar College of International Security Affairs (CISA) ini, Kurniawan menjadi satu-satunya perwakilan dari Asia yang menerima penghargaan tersebut, di antara 70 peserta dari berbagai negara.
“Predikat ini hanya diberikan kepada lulusan terbaik. Dari seluruh peserta mancanegara, Kolonel Kurniawan termasuk di antara sedikit perwira yang mendapat pengakuan bergengsi tersebut,” demikian disampaikan Pusat Penerangan TNI melalui rilis resmi, Rabu (18/6/2025).
Upacara wisuda berlangsung di kampus utama NDU yang berlokasi di Fort Lesley J. McNair, Washington DC, dan dipimpin langsung oleh Vice Admiral Peter A. Garvin, Presiden ke-18 NDU. Kurniawan juga secara resmi menyandang gelar Master of Arts in Strategic Security Studies setelah menempuh masa studi selama 11 bulan.
Lulusan SMA Taruna Nusantara angkatan ke-3 itu menjalani pendidikan di NDU, yang dikenal sebagai salah satu institusi pendidikan militer strategis setara dengan Lemhannas RI. CISA sendiri berfokus pada pengembangan kepemimpinan dalam perang non-konvensional (irregular warfare), dan banyak diikuti oleh perwira-perwira militer dari Amerika Serikat serta negara-negara mitra.
“Keberhasilan ini mencerminkan keseriusan TNI dalam meningkatkan kualitas SDM-nya melalui pendidikan bertaraf internasional. Ini juga menunjukkan komitmen TNI untuk mencetak pemimpin militer masa depan yang mampu berkontribusi secara strategis di tingkat regional maupun global,” tulis Puspen TNI.
Pencapaian Kolonel Kurniawan tak hanya menjadi kebanggaan Kopassus dan TNI AD, tetapi juga menjadi bukti nyata dari kemampuan perwira Indonesia untuk bersaing dan berprestasi di panggung pendidikan militer dunia.
Sumber: indonesiadefense.com
nst