Trabasnews – Indonesia dikenal sebagai produsen kelapa sawit terbesar di dunia, dan komoditas ini menjadi andalan dalam mendulang devisa bagi negara. Seiring dengan kesuksesan industri sawit, sejumlah pengusaha Indonesia berhasil meraih kekayaan besar dari sektor ini. Berikut adalah lima pengusaha sawit terkaya di Indonesia yang sukses merajai industri agribisnis.
- Anthony Salim
Sebagai CEO Salim Group, konglomerat terbesar di Indonesia, Anthony Salim dikenal luas berkat produk mie instan Indomie yang diekspor ke berbagai negara, termasuk Nigeria dan Amerika Serikat. Selain bisnis mie instan, melalui Indofood Agri Resources Ltd yang berbasis di Singapura, ia juga terlibat dalam industri sawit.
Perusahaan ini mengelola berbagai tahapan dalam bisnis kelapa sawit, mulai dari pembibitan hingga pengolahan produk turunan minyak sawit. Pada 2022, kekayaan Anthony Salim diperkirakan mencapai USD 7,5 miliar atau sekitar Rp113 triliun, menempatkannya sebagai konglomerat terkaya kelima di Indonesia.
- Keluarga Widjaja
Keluarga Widjaja dikenal sebagai pemilik Sinar Mas Group, salah satu konglomerat terbesar di Indonesia. Merek Filma dari Sinar Mas menjadi salah satu produsen minyak goreng terbesar di Tanah Air.
Selain itu, mereka juga mengelola perusahaan sawit terbesar di dunia, Golden Agri-Resources. Meskipun pendiri Sinar Mas, Eka Tjipta Widjaja, meninggal dunia pada 2019, bisnis keluarga ini tetap berkembang pesat di sektor kelapa sawit dan agribisnis lainnya.
- Bachtiar Karim
Bachtiar Karim adalah pengusaha sukses yang mendirikan Musim Mas, salah satu perusahaan kelapa sawit terbesar di Indonesia. Musim Mas dikenal sebagai grup pertama yang memperoleh sertifikasi dari Roundtable for Sustainable Palm Oil (RSPO) pada 2012, serta Palm Oil Innovation Group (POIG) pada 2019.
Perusahaan ini mengelola seluruh rantai pasokan kelapa sawit, dari hulu hingga hilir, dan menghasilkan berbagai produk turunan kelapa sawit. Dengan kekayaan mencapai USD 4 miliar atau sekitar Rp60 triliun, Bachtiar Karim menempati posisi ke-11 orang terkaya di Indonesia.
- Martua Sitorus
Martua Sitorus merupakan pendiri Wilmar International Ltd, perusahaan agribisnis yang berfokus pada pengolahan kelapa sawit. Bersama Kuok Khoon Kong, Martua mendirikan Wilmar pada 1991 di Singapura.
Perusahaan ini kini menjadi salah satu yang terbesar di dunia dalam bisnis kelapa sawit dan minyak nabati. Pada tahun lalu, Wilmar mengklaim memperoleh keuntungan bersih sebesar USD 1,89 juta dari kelapa sawit.
Saat ini, pria kelahiran Pematang Siantar ini memiliki kekayaan sebesar USD 3,1 miliar atau sekitar Rp46 triliun, dan menempati urutan ke-17 orang terkaya di Indonesia.
- Peter Sondakh
Peter Sondakh, pemilik Rajawali Corpora, memiliki portofolio bisnis yang luas, mulai dari perhotelan, media, pertambangan, hingga kelapa sawit. Dalam sektor sawit, ia mengelola Eagle High Plantations.
Selain itu, Rajawali Corpora juga terlibat dalam dunia media dengan kepemilikan Rajawali Televisi. Dengan kekayaan sebesar USD 1,9 miliar atau sekitar Rp28 triliun, Peter Sondakh menempati posisi ke-22 sebagai orang terkaya di Indonesia.
Kelima pengusaha ini bukan hanya berperan penting dalam mengembangkan industri kelapa sawit, tetapi juga berkontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia.
Dengan kekayaan yang terus berkembang, mereka membuktikan bahwa sektor agribisnis, khususnya kelapa sawit, tetap menjadi sumber kekayaan utama bagi para pengusaha Indonesia.
Sumber : Forbes
