TRABASNEWS – Seorang anggota Brimob gugur usai ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan pada Jumat (18/1/2025).
Korban diketahui bernama Briptu Iqbal Anwar Arif dari tim tindak blukar Satgas Operasi Damai Cartenz 2025. Peristiwa penembakan yang menewaskan Briptu Iqbal Anwar tersebut viral di media sosial, salah satunya diunggah akun Instagram @fakta.indo.
Kronologi penembakan tersebut, berawal ketika tim tindak blukar Brimob Resimen 3 Batalion B Keluar dari Mako Polres Yalimi untuk melaksanakan patroli di jalur Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena.
Saat dalam perjalanan, regu patroli sebelum melewati jembatan melihat ada dua masyarakat melintas menggunakan sepeda motor. Dan saat itu, mobil rombongan berhenti. Dan saat berhenti tersebut, mereka ditembak dari arah kanan tebing sehingga mengenai korban Briptu Iqbal Anwar Arif.
Saat itu, kebetulan posisi korban sedang dalam keadaan berdiri pada bagian tengah bak belakang mobil. Rekan korban sempat membalas tembakan sehingga sempat terjadi kontak tembak rombongan dengan pihak KKB.
Diketahui, korban mendapatkan tiga kali tembakan, di antaranya 1 lubang di leher bagian kanan, 2 lubang di leher bagian kiri, 1 lubang di lengan bagian kanan hingga menembus masuk rusuk kanan. Sempat dibawa ke Puskesmas Elelim, namun korban dinyatakan meninggal dunia.
Setelah melakukan aksi penembakan, diketahui kelompok KKB tersebut melarikan diri ke hutan. Dari informasi juga disebutkan, korban telah dipulangkan ke kampung halamannya untuk dikebumikan.
Video detik-detik Briptu Iqbal Anwar Arif anggota Brimob gugur ditembak di Papua tersebut mendapatkan banyak ragam komentar dari netizen.
“Tetangga saya ini orang Bekasi selatan, saya ada full videonya tanpa sensor,” kata salah satu warganet.
“TNI gak bisa bergerak dg senyap beresin masalah KKB kah?” sindir warganet.
“Nggak ada tindakan lebih dari pemerintah ini,” kata warganet.
“Sudah banyak yang gugur,mau sampai kapan? @komnas.ham??” tanya warganet.