TRABASNEWS – Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menegaskan bahwa proses penyelidikan terhadap pihak-pihak yang diduga terlibat dalam kerusuhan selama gelombang unjuk rasa nasional akan dilakukan secara menyeluruh dan berbasis pada bukti yang valid di lapangan.
Pernyataan tersebut disampaikan Sigit usai mendampingi Presiden Prabowo Subianto menjenguk anggota kepolisian yang terluka di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (1/9/2025).
“Polri akan menindaklanjuti segala bentuk dugaan keterlibatan berdasarkan temuan di lapangan. Siapa pun yang terlibat, baik sebagai pelaku langsung, perancang aksi, maupun pendananya, akan kami telusuri,” tegas Jenderal Sigit.
Nama pengusaha minyak dan gas, Riza Chalid, kembali menjadi sorotan publik setelah dikaitkan dengan potensi pendanaan dalam aksi-aksi demonstrasi yang berakhir rusuh. Dugaan ini mencuat di tengah penyelidikan aparat terhadap jaringan aktor intelektual dan sponsor di balik eskalasi unjuk rasa yang telah merusak sejumlah fasilitas publik.
Beberapa pejabat negara, termasuk Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Perlindungan Pekerja Migran Abdul Kadir Karding, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, secara terbuka menyebut Riza sebagai figur kontroversial yang memiliki rekam jejak panjang dalam sektor energi nasional. Ia sebelumnya dikenal dengan julukan “mafia migas”.
Riza Chalid saat ini berstatus buronan setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah PT Pertamina periode 2011–2023. Ia diduga kuat terlibat dalam skema pencucian uang bersama putranya, Muhammad Kerry Adrianto.
Kejaksaan Agung telah menetapkan 18 tersangka dalam perkara ini, dan mayoritas telah diamankan. Sebagai bagian dari upaya penegakan hukum, Kejaksaan menyita berbagai aset mewah milik Riza Chalid, termasuk kilang minyak PT Orbit Terminal Merak (OTM) di Cilegon, Banten, rumah-rumah mewah di kawasan elit Rancamaya Golf Estate, serta kendaraan mewah dan simpanan tunai dalam jumlah besar.
Sumber: Tribun