TRABASNEWS – Indonesia berhasil mencatatkan pencapaian luar biasa dalam hal investasi sepanjang tahun 2024. Realisasi investasi yang masuk ke dalam negeri mencapai Rp1.714,2 triliun, mengalami kenaikan signifikan sebesar 20,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya (year on year/yoy).
Capaian ini melebihi target rencana strategis (renstra) yang sebesar Rp1.239,3 triliun, bahkan juga melampaui target Presiden Joko Widodo yang sebesar Rp1.650 triliun.
Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani, menyampaikan apresiasinya terhadap capaian tersebut. Ia menjelaskan bahwa investasi yang masuk pada tahun 2024 ini menunjukkan angka yang sangat menggembirakan, baik dari segi Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
Pencapaian PMA dan PMDN
Realisasi investasi sepanjang 2024 terdiri dari PMA sebesar Rp900,2 triliun, yang mencatatkan kenaikan sebesar 21 persen (yoy). Sedangkan PMDN tercatat sebesar Rp814 triliun, naik 20,6 persen (yoy). Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia mampu menarik minat investor asing sekaligus mendorong pertumbuhan investasi domestik.
Selain itu, sektor tenaga kerja juga mengalami penyerapan yang signifikan, dengan total 2.456.130 orang berhasil diserap di tahun 2024, meningkat sebesar 34,7 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Menurut Rosan, capaian ini mencerminkan dua hal penting, yaitu meningkatnya minat investasi dan terciptanya lapangan pekerjaan yang lebih banyak bagi masyarakat Indonesia.
Investasi Kuartal IV 2024
Pada kuartal IV 2024, Indonesia berhasil mencapai total investasi sebesar Rp452,8 triliun, yang juga mencatatkan kenaikan sebesar 23,8 persen (yoy). Jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, capaian ini menunjukkan peningkatan 4,9 persen (qtq). Realisasi investasi ini turut mendorong penyerapan tenaga kerja sebanyak 580.916 orang.
Investasi Berdasarkan Wilayah
Dalam hal distribusi investasi, lima wilayah yang menyumbang kontribusi terbesar sepanjang tahun 2024 antara lain Jawa Barat dengan Rp66,2 triliun, Jakarta sebesar Rp50,1 triliun, Sulawesi Selatan Rp41,3 triliun, Jawa Timur Rp35,9 triliun, dan Sumatera Selatan dengan Rp30,5 triliun.
Negara Asal PMA
Investasi asing juga menunjukkan kecenderungan datang dari beberapa negara besar. Lima negara dengan kontribusi terbesar terhadap PMA Indonesia pada 2024 adalah Singapura, China, Hong Kong, Malaysia, dan Jepang.
Dengan pencapaian ini, pemerintah optimis bahwa tren positif ini akan terus berlanjut, mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif serta memperkuat daya saing Indonesia di kancah global.
Sumber: CNN