TRABASNEWS – Dunia maya kembali diramaikan dengan video viral yang memperlihatkan proses rekrutmen PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) menggunakan metode tak biasa dalam mengukur tinggi badan calon peserta. Bukan dengan alat ukur standar seperti stadiometer, petugas dalam video tersebut tampak menggunakan seutas benang sebagai alat ukur.
Video berdurasi singkat itu diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo pada Rabu (16/4), dan langsung menyita perhatian warganet. Dalam cuplikan tersebut, tampak seorang peserta rekrutmen berdiri tegak di depan sebuah pintu, sementara petugas mengamati tinggi badan peserta dengan bantuan benang yang telah ditempel sebagai pembatas.
“Proses melamar kerja di KAI, pelamar diuji lewati benang pembatas tinggi badan,” tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
Metode tak biasa ini memunculkan berbagai reaksi dari publik. Banyak yang mempertanyakan keakuratan serta profesionalisme dalam proses seleksi, mengingat pentingnya ketepatan dalam rekrutmen tenaga kerja, khususnya untuk perusahaan sekelas PT KAI.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PT Kereta Api Indonesia belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait penggunaan benang dalam proses pengukuran tinggi badan tersebut. Namun, peristiwa ini telah memicu diskusi hangat di media sosial, dengan sebagian netizen menganggapnya sebagai hal lucu, sementara yang lain menyayangkan metode tersebut.
Publik kini menanti klarifikasi dari pihak KAI mengenai prosedur rekrutmen yang digunakan, serta apakah metode ini sesuai dengan standar perekrutan yang berlaku.