TRABASNEWS – Suasana berbeda terlihat di pusat perbelanjaan Sun Plaza Medan pada Senin pagi, 4 Agustus 2025, saat personel TNI dari satuan Yonzipur 1/DD menggelar simulasi penanggulangan bencana dan ancaman teror bom. Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kesiapsiagaan aparat dalam menghadapi situasi darurat.
Simulasi dipimpin oleh Komandan Yonzipur I/DD, Letkol Czi Andri Prasetyo Prabowo, S. Hub, dan dilaksanakan atas instruksi Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Rio Firdianto.

Dalam skenario latihan, sebuah tas hitam mencurigakan ditemukan di dalam mall. Petugas TNI yang dilengkapi alat pendeteksi dan pakaian khusus langsung mengamankan lokasi, memeriksa potensi bahan peledak, serta mengevakuasi pengunjung ke area aman guna mencegah korban jiwa.
Prosedur standar operasional pun diterapkan, termasuk melibatkan tim penjinak bahan peledak (jihandak) untuk memastikan objek yang diduga bom bisa ditangani secara aman.
Menurut Letkol Andri, latihan ini penting untuk mengantisipasi kemungkinan bencana alam maupun aksi terorisme yang dapat mengancam keselamatan publik. Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak bercanda atau menyebarkan informasi palsu mengenai ancaman bom di media sosial, karena hal tersebut bisa memicu kepanikan dan berujung pada proses hukum.
Kegiatan ini mendapat perhatian dari pengunjung mall yang turut menyaksikan jalannya simulasi dengan tertib dari jarak aman.
Sumber: Mistar