TRABASNEWS — Kisah inspiratif datang dari dua bersaudara asal Tanjung Batu Kundur, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau. Mereka adalah Menanda Putra Duta dan adiknya, Medi Anata Pratama, yang kini sama-sama mengabdikan diri untuk negara sebagai calon prajurit TNI. Keduanya berasal dari keluarga peranakan Tionghoa dan berhasil menembus pendidikan militer bergengsi di Indonesia.
Menanda Putra Duta, lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-70, berhasil mencetak prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan Adhi Makayasa 2025, sebuah penghargaan tertinggi bagi taruna yang meraih nilai terbaik dari segi akademik, jasmani, dan kepribadian. Ia merupakan alumni SMA Taruna Nusantara Magelang, dan kini bergabung dalam Korps Pelaut TNI AL.
Prestasi Menanda makin spesial karena latar belakangnya sebagai bagian dari komunitas peranakan Tionghoa di Indonesia, yang menunjukkan keberagaman dalam institusi militer Tanah Air. Dari akun media sosialnya, tampak dokumentasi perjalanan pendidikannya sebagai taruna AAL, menggambarkan dedikasi dan semangatnya dalam menjalani pelatihan militer.
Tak kalah membanggakan, sang adik Medi Anata Pratama juga mengikuti jejak kakaknya dengan menempuh pendidikan di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Masuk pada tahun 2022, Medi kini berada di tahun terakhir masa pendidikannya, dan dijadwalkan lulus pada tahun 2026 mendatang.
Kedua orang tua mereka diketahui bekerja sebagai wiraswasta, dan kisah kakak beradik ini menjadi bukti bahwa latar belakang tidak menjadi penghalang untuk berprestasi, termasuk dalam dunia militer yang penuh tantangan.
Sumber: Tribun
